Market day
SMP Waringin sebagai penyelenggara pendidikan bertanggung jawab untuk mengembangkan potensi peserta didik dalam berbagai bentuk kegiatan, tidak semata kegiatan belajar mengajar, tetapi juga kegiatan pengembangan potensi minat dan bakat peserta didik. Tanggung jawab itu nampak semakin jelas dengan diberlakukannya Kurikulum Merdeka dimana setiap Penyelenggara Pendidikan wajib melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profile Pelajar Pancasila. Projek Penguatan Profile Pelajar Pancasila menjadi salah satu wadah untuk mengembangkan potensi siswa sehingga, pelajar Indonesia diharapkan memiliki kompetensi untuk menjadi warga negara yang demokratis serta menjadi manusia unggul dan produktif di Abad ke-21. Oleh karenanya, pelajar Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkelanjutan serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan. Secara rinci pelajar Indonesia harus memiliki dimensi : “Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia”, Berkebinekaan global, Bergotong-royong, Mandiri , Bernalar kritis dan Kreatif”. Dimensi-dimensi tersebut menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia.
Untuk mewujudkan dimensi di atas salah satu tema dapat di pilih adalah “ Kewirausahaan “ atau entrepreneurship .Dikutip dari Investopedia, entrepreneur adalah individu yang bisa menciptakan usaha/ bisnis yang baru, bersedia menanggung sebagian besar risiko, dan sebagai imbalannya bisa menikmati sebagian besar keuntungannya. Proses mendirikan bisnis seorang entepreneur adalah kemudian disebut sebagai entrepreneurship atau kewirausahaan.
Dari paparan di atas Semangat dan jiwa kewirausahaan ( entrepreneurship ) yang di harapkan oleh kurikulum Merdeka sejalan juga dengan Value Proposition yang di miliki oleh Yayasan Penyelenggaraan Ilahi yaitu “The Schools of Future COIS Tehnopreneurs”.
Sejatinya Lembaga pendidikan yang dinaungi di bawah Yayasan Penyelenggaran Ilahi mendidik semua siswa agar menjadi insan yang “ Cerdas, Otentik, beriman akan Penyelenggaraan Ilahi , Solider” dan memiliki jiwa entrepreneurship yang adaptif dengan Perkembangan Teknologi dan Jaman . Untuk itu SMP Waringin menyediakan wadah-wadah serta muara pengembangan minat dan bakat untuk mengasah jiwa entrepreneur dengan melaksanakan kegiatan “ market day “.
Market day adalah aktifitas pembelajaran Enterpreuner, di mana siswa diajarkan memasarkan produk kepada teman ataupun kepada pihak luar. Pokok Kegiatan market day adalah kegiatan jual beli produk hasil dari projek penguatan profile pancasila , “Pameran Hasil belajar siswa” dan “Panggung untuk menunjukkan hasil pengembangan minat dan bakat siswa untuk berkesenian”. Dalam kegiatan market day siswa sendiri yang merancang produk sampai jadi dan memasarkannya di lapak lapak ( tenant) yang telah ditentukan dengan bantuan teknologi aplikasi berbasis web. Harapannya supaya siswa juga dapat beradaptasi dengan teknologi saat bertransaksi. Konsep ini dikembangkan sebagai rintisan ide dan gagasan untuk mengembangkan kampus dengan konsep cashless market place berbasis intranet, yaitu kampus yang melaksanakan proses jual beli tanpa uang cash dan dilakukan di jaringan intranet ( local )